Kamis, 19 Mei 2016

Unknown

MANTAP!! UNPAD Gratiskan Kuliah Fakultas Kedokteran, Ini Syaratnya? - Berita Terbaru

UNPAD gratiskan Kuliah
Unknown

DEMO MAHASISWA DEPAN ISTANA BENTROK

Demo Mahasiswa Depan Istana Ricuh
Unknown

DEMO UNIV.SUMATERA UTARA RICUH, SECURITY KEROYOK WARTAWAN

Demo ricuh, wartawan di keroyok Security
Unknown

Kekerasan Oleh Developer Terhadap Wartawan di Tebing Tinggi

kekerasan oleh Developer terhadap Wartawan
Unknown

Detik Detik Pemukulan Wartawan Oleh Polisi Saat Demo BBM

Detik- detik pemukulan seorang oknum Polisi kepada Wartawan.
Unknown

Wow, Bagaimana Rasa Daging Wagyu yang Diasap 14 Jam?

Smoky Wagyu Brisket, daging bisket Wagyu Australia yang diasap selama 14 jam
Di kutip dari KOMPAS.com -Daging yang dimasak dengan cara dipanggang sudah biasa. Tetapi daging yang satu ini dimasak dengan cara tak biasa, yaitu dengan teknik pengasapan.
Tambah istimewa lagi jika yang diasap adalah daging Wagyu dari Australia dan diproses selama 14 jam. Menu instimewa ini disajikan oleh restoran Holy Smokes yang berada di Jalan Wolter Monginsidi nomor 27, Jakarta Selatan.
Smoky Wagyu Brisket adalah menu andalan terbaru dari Holy Smokes untuk memanjakan lidah para pecinta daging.
"Smoky Wagyu Brisket ini menggunakan daging bagian dada bawah sapi yang sebenarnya dikenal alot. Tapi setelah diasap 14 jam, dagingnya jadi empuk. Sebelum diasap daging juga diberi bumbu dan akhirnya daging menyusut 50 persen setelah selesai," ujar Rika Fardani, Marketing Manager Ersons Food.
Dengan teknik pengasapan menggunakan mesin khusus yang dapat menampung 250 kilogram daging dan pembakaran kayu buah, Smoky Wagyu Brisket memang sangat empuk.
Uniknya saat pertama kali melihat Smoky Wagyu Brisket disajikan, penampilannya cukup mengejutkan. Sebab daging luar terlihat bewarna hitam dan daging dalam bewarna merah. Rika mengatakan tak jarang konsumen protes, menganggap daging dimasak hingga gosong. 
Padahal menurut Rika, warna hitam pada daging yang disebut Bark merupakan hasil karamelisasi pada saat pengasapan dilakukan. Sedangkan warna merah pada bagian dalam daging yang disebut Smoke Ring adalah indikasi jika daging telah diasap menggunakan teknik yang baik.
Penyajian daging yang dipotong tipis membuatnya lumat dalam sekali gigitan, meski begitu daging tetap memiliki tekstur daging sapi yang khas. Untuk menambah cita rasa daging asap, Albert Wijaya, chef sekaligus owner dari Holy Smokes menyediakan dua saus pilihan yakni Ol' Smoky BBQ Sauce serta Hot Smoky Sauce dengan kombinasi rasa asam, manis, serta pedas.
Rib Eye Steak seberat 250 gram, menu baru dari Holy Smokes
 
Selain Smoky Wagyu Brisket Holy Smokes juga menyajikan Southern Style Beef Ribs, Texas Style Beef Ribs, dan BBQ Chicken yang semuanya dimasak menggunakan teknik pengasapan. Harga yang ditawarkan untuk menu From The Pit alias dengan teknik pengasapan berkisar dari harga Rp 65.000 sampai Rp 415.000.
Selain menu From The Pit, Holy Smokes juga meluncurkan menu terbaru yakni From The Grill yang menggunakan teknik pemanganggan yakni Proterhouse, T Bone sapi dengan berat satu kilogram, Rib Eye Steak, Fillet Steak, dan Salmon Steak dengan pilihan tiga saus yakni Mushroom Sauce, Blue Cheese Sauce, dan Blackpepper Sauce. 
Saran KompasTravel, jika ingin berkunjung ke Holy Smokes, datanglah beramai-ramai. Sebab porsi makanan dari Holy Smokes mayoritas porsi jumbo.
Unknown

Sate Maranggi dan 7 Jajanan Kaki Lima Favorit Dunia

CNN/CHRIS DWYER Sate Maranggi khas Purwakarta, Indonesia
di kutip dari KOMPAS.COM -Usai dua kali digelar di Singapura, World Street Food Congress tahun ini berlangsung di Metro Manila, Filipina. Ada delapan street food paling populer saat ini. Dari Sate Maranggi asli Indonesia, sampai Churros Sundae khas Negeri Paman Sam.
Makan enak tak harus di restoran mahal. Street foods alias jajanan kaki lima juga punya banyak cerita, serta jadi incaran wisatawan di kota manapun di dunia.
"The world so needs a World Street Food Congress (dunia sangat perlu kongres jajanan kaki lima sedunia)," tutur ahli gastronomi, Anthony Bourdain.
Alhasil, usai dua kali digelar di Singapura, World Street Food Congress tahun ini digelar di Bonifacio Global City, Metro Manila, Filipina, pada 20-24 April 2016 lalu. Dengan tema "The Comforting Flavors of Home", World Street Food Congress memamerkan beragam jajanan kaki lima favorit dari berbagai negara.
Ada 25 stall yang menjual sampai 1.920 porsi makanan per harinya. Dari semua street food yang dipamerkan, ada delapan yang jadi favorit wisatawan. Mengutip CNN, Rabu (18/5/2016), berikut daftarnya:
1. Assam Laksa (Malaysia)
Assam Laksa adalah sup seafood bercitarasa asam dan pedas, yang banyak ditemukan di Penang. Hal yang membedakan sup ini adalah sambalnya. Racikan sambal berbeda-beda tergantung penjual. Bahkan di kalangan pedagang kaki lima Penang, sering digelar Assam Laksa Award untuk menentukan resep siapa yang terbaik.
CNN/CHRIS DWYER Assam Laksa adalah sup seafood bercitarasa asam dan pedas, yang banyak ditemukan di Penang.

2. Sate Maranggi (Indonesia)
Selama World Street Food Congress berlangsung, stall Sate Maranggi menjual lebih dari 125.000 tusuk selama lima hari. Sate khas Purwakarta ini diberi bumbu kemudian dibakar, dan disajikan bersama acar cabai dan tomat serta kecap manis.
3. Toy Tord Chao Loy (Thailand)
Toy Tord Chao Loy adalah omelette (telur dadar) seafood dengan tiram, udang, atau cumi-cumi sebagai bahan utamanya. Omelette ini menggunakan dua jenis tepung, diaduk dengan telur dan diberi bumbu. Toy Tord Chao Loy disajikan dengan fish sauce.

CNN/CHRIS DWYER Toy Tord Chao Loy adalah omelet seafood dengan tiram, udang atau cumi-cumi sebagai bahan utamanya.
4. Biryani Hyderabad (India)
Nasi Biryani mungkin identik dengan negara-negara Persia. Namun soal citarasa, India pemenangnya. Biryani Hyderabad (Hyderabadi Biryani) terdiri dari nasi basmati yang disajikan bersama ayam, yoghurt, lemon, bumbu masala, serta bawang goreng.
CNN/CHRIS DWYER Biryani Hyderabad (Hyderabadi Biryani) terdiri dari nasi basmati yang disajikab ersama ayam, yoghurt, lemon, bumbu masala, serta bawang goreng.
5. Churros Sundae (Amerika Serikat)
Churros adalah panganan khas Spanyol, berupa roti goreng berbentuk stick yang biasanya dicocol cokelat. Namun pemilik food truck asal Oregon, AS, membuat terobosan baru dengan membuat Churros Sundae. Churros tersebut disajikan bersama es krim, kacang, dan meises.
6. Banh Xeo (Vietnam)
Panekuk ala Vietnam, begitu kira-kira gambaran Banh Xeo. Pancake seafood ini dibuat menggunakan teknik khas, turun-temurun selama 100 tahun. Teknik ini sudah diakui UNESCO sebagai warisan dunia. Banh Xeo disajikan dengan sayurn dan saus spesial.
7. Kway Chap (Singapura)
Kway Chap adalah panganan berbahan dasar daging babi yang disajikan bersama mie.  Kway Chap terdiri dari potongan daging babi dan bebek. Kway Chap disajikan di dalam kotak bento agar lebih mudah dibawa.
8. Zhu Hou Chicken (China)
Di Provinsi Guangdong, China, Zhu Hou Chicken adalah jenis makanan yang umum disajikan. Resep makanan ini dilestarikan selama 120 tahun dengan saus berbahan kacang kedelai, gula, serta kecap manis.
Unknown

Kuliner Eropa hingga Nusantara di Jakarta Street Food Festival 2015

ThinkStock ILUSTRASI - Pizza
di kutip dari KOMPAS.com- Kawasan Kelapa Gading yang sudah tersohor dengan sebutan kota sejuta makanan kembali menghadirkan event kuliner yang telah diselenggarakan untuk kali ketiga di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta Street Food Festival 2015.

Kali pertama hadir pada tahun 2013 lalu, konsep dari festival kuliner ini adalah menghadirkan ragam makanan, tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari berbagai negara di belahan dunia yang dikemas dalam sebuah konsep makanan lite bite, atau konsep makanan jalanan yang mudah dinikmati dan didapatkan.

Pada 2015 ini, Jakarta Street Food Festival menghadirkan suasana berbeda. Pada tahun 2014 yang lalu, pengunjung diajak untuk bersantap kuliner dengan nuansa negara-negara di Asia.

Kali ini, La Piazza dipenuhi nuansa Eropa, lengkap dengan dekorasi beberapa bangunan khas Eropa dan pernak-pernik pendukungnya. Jakarta Street Food Festival (JSFF) hadir pada tanggal 6-22 November 2015 di La Piazza, Summarecon, Kelapa Gading.

Pada tahun ini, para pencinta kuliner akan dimanjakan dengan beragam jenis makanan baru. Beberapa jenis makanan disesuaikan dengan tema nuansa Eropa, seperti Henk’s Pizza, Fruit Chocolate Fondue, La Crepie, Pastalicious Petit Julien, Bitslicious, hingga beragam makanan khas negara lainnya, antara lain, Phat Phuc, MieChino, Ichitori.

Jangan khawatir bagi pengunjung yang merupakan pencinta kuliner asli Nusantara. Beragam makanan lezat bisa dicicipi, mulai dari ketoprak Ciragil, Makobar (Martabak Kota Barat), Durian Dessert by The Pancake Museum, hingga Bakso Malang Cak Kumis.

Dekorasi unik pun menjadi daya tarik tersendiri yang dihadirkan dalam festival kuliner ini. Beberapa area akan disulap menjadi seperti sebuah street café yang banyak ditemui di Eropa. Pengunjung bisa bersantai menikmati makanan ringan dengan kopi ataupun minuman segar dalam suasana bersahabat dan menyenangkan.

Dok. Jakarta Street Food Festival 2015 Jakarta Street Food Festival 2015

Salah satu yang kembali hadir dalam ajang Jakarta Street Food Festival ini adalah adanya booth khusus penggemar buah durian.

Pencinta durian dapat mengikuti program Makan Duren Sepuasnya!. Program ini dapat diikuti dengan cara melakukan top up sebesar Rp 250.000 pada kartu makan JSFF. Untuk bisa menebus kupon makan duren sepuasnya, pengunjung cukup membayar Rp 10.000.

Selain itu, ada juga program khusus bagi pemilik MKG Friendship Card, yaitu berhak mendapatkan kartu makan JSFF senilai Rp 50.000 untuk setiap pembelanjaan di Mal Kelapa Gading minimum Rp 500.000, dan menggunakan kartu kredit ANZ, hanya untuk 500 pelanggan pertama.

Sebuah kompetisi menarik khusus juga diadakan bagi mereka yang hobi menata makanan dan memotretnya, yaitu Food Styling Competition dengan hadiah voucer belanja.

Suasana kuliner semakin semarak dengan hadirnya Humanoid, penampilan band akustik, musisi jalanan, demo membuat kue dengan satu jari, Food Styling Demo by @warteggourmet, serta penampilan spesial dari Rifan dan Chelsea.

Nantikan event seru dan menarik berikutnya di Summarecon Kelapa Gading.
Unknown

Yamaha Asah "Skill" Pebalap Muda

YIMMYamaha Riding Academy (YRA) musim 2016 di Sirkuit Sentul, 17-18 Mei 2016
dikutip dari KOMPAS.COM PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) kembali mengadakan Yamaha Riding Academy (YRA) musim 2016 di Sirkuit Sentul, 17-18 Mei 2016. Workshop ini berada di bawah naungan Yamaha Racing Indonesia dan kali ini diikuti oleh 24 bibit pebalap muda, terbagi dalam dua grup, YZF-R15 dan YZF-R25.
Bagi 12 rider dari grup YZF-R15 sebagian besar baru pertama kali mencicipi motor sport dan riding di sirkuit Sentul International. Sedangkan grup YZF-R25 merupakan pebalap muda yang pernah mengikuti YRA race tahun lalu. Bedanya, tahun lalu, mereka masih mengendarai R15.
Setiap peserta mendapat pelatihan teknik balap yang benar, mulai dari riding technique, breaking, tire knowledge, setting suspensi, dan hal dasar lainnya seputar aturan sirkuit.
"Tugas utama pebalap adalah menjaga motornya agar selalu stabil, agar rider tetap confident menjalani race dari lap awal sampai finis. Selain itu seorang pebalap handal harus punya paket lengkap seperti teknis motor, mengerti regulasi, riding skill bagus, dan kemampuan develop motor,” kata Wahyu Rusmayadi, Koordinator YRA Race 2016 YIMM, dalam keterangan resmi.
YIMM M Faerozi, 13, asal Lumajang, Jawa Timur, mengaku baru pertama kalinya mendapat ilmu dan pengalaman ngebut di sirkuit internasional dengan R15.
Salah satu peserta workshop, M Faerozi, 13, asal Lumajang, Jawa Timur, mengaku baru pertama kalinya mendapat ilmu dan pengalaman ngebut di sirkuit dengan R15.
 Pengalaman
 Siswa kelas 3 sekolah menengah tingkat pertama ini bermimpi bisa ikut kejuaran balap, mulai tahun depan.
"Hari ini saya belajar basic setting riding position untuk motor sport, teknik riding saat straight, cornering, kontrol traksi, engine and tire manage saat race dan suspensi setting. Semua teori yang didapat pada pagi hari saya terapkan secara bertahap selama 4 sesi latihan,” kata Faerozi.

Ia mengaku mendapat pengaruh positif setelah mengetahui pengetahuan dasar pebalap. “Buktinya,a mengaku mendapat pengaruh positif setelah mengetahui pengetahuan dasar pebalap. Buktinya,
hun depan.
pada saat pertama kali running mencatatkan waktu 2:03.129, kemudian kni sudah 1:58.169 . Dan saya sudah menyiapkan beberapa settingan menu untuk latihan hari ini," kata rider dari tim Yamaha Putera Anugerah itu.
Unknown

Kupas Tuntas Interior Toyota Sienta

Febri Ardani/KompasOtomotif Interior Sienta versi Indonesia tipe CVT. Letak tuas transmisi di bawah, beda dengan Sienta versi Jepang yang ditempatkan pada dasbor.
di kutip dari Kompas.com  Saat dipamerkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016, publik bisa melihat langsung Toyota Sienta. Tidak hanya di bagian eksterior, pengunjung yang tertarik bisa memperhatikan dengan seksama sektor interior.

Sienta yang diperkenalkan Toyota Astra Motor (TAM) di IIMS 2016 lalu, memang memiliki perbedaan dengan versi Jepang dari sisi interiornya. Perbedaan meliputi desain dan juga pilihan warna yang digunakan. Sienta versi Indonesia memakai tiga pilihan warna interior yaitu Black Trim & Dark Brown Seat, All Black Seat & Fronmage Trim dan All Black Seat.

Desain dasbor di versi Jepang, menggunakan shift knop (tombol perseneling) yag berada di atas. Sedangkan buat versi Indonesia berada di bawah. Poin postifnya, pengendara yang terbiasa dengan tuas persneling di bawah, tidak perlu repot lagi beradaptasi dengan persneling yang menempel di dasbor.

Kemudi pada tipe Q sudah menggunakan bahan kulit (leather) dengan tambahan ornamen krom, audio steering switch, kontrol MID (Multi Informasion Display). Untuk tipe V juga sama hanya tidak ada kontrol MID. Sementara Sienta G dan E menggunakan bahan urethane berwarna hitam piano.

Versi Q dan V sudah dilengkapi dengan tombol smart start engine sehingga memudahkan dalam mematikan dan menyalakan kendaraan. Dua tipe ini juga sudah menggunakan meter combinasi model opittron. Sedangkan untuk tipe E dan G menggunakan model analog.

Tersedia sistem penyejuk ruangan (AC) tipe otomatis dengan double blower pada tipe Q dan V. Sedangkan E dan G menggunakan AC dengan sistem manual, namun sudah cukup mumpuni memberikan kesejukan ruangan hingga kabin belakang.

Audio sistem menggunakan layar sentuh ukuran 7 inch dengan fitur DVD, USB, Aux dan iPod, Internet, Miracast, Airplay, HDMI, Toyota Move, Bluetooth, Voice Command, Hand Gesture dan sudah menggunakan remote. Sementara tipe E menggunakan audio tipe 2DIN, CD, USB, Aux dan iPod, Bluetooth dan Voice Command.

Semua tipe  sudah dilengkapi dengan glove box dan chiller function untuk memudahkan dalam menyimpan minuman. Sedangkan tipe Q dan V sudah dilengkapi dengan seat under tray yang dapat berfungsi untuk menyimpan benda berharga seperti ponsel, dompet dan lainnya.

Sienta mampu menampung tujuh penumpang, dengan akses masuk yang mudah khususnya buat baris ketiga. Semua kursi sudah dilengkapi dengan sabuk pengaman tiga titik  dan pretensioner limiter sehingga lebih aman dan nyaman.

Rabu, 11 Mei 2016

Unknown

Galau Setelah Liburan ke Luar Kota? Ini Tips Mengatasinya

Shutterstock
Dikutip dari Kompas.com, JANGAN berpikir semua orang berhagia dengan liburan yang dilaluinya. Di beberapa tempat, sebagian orang menganggap liburan sebagai roller coaster yang berada di fase turun. Entah itu dikarenakan ekspektasi tinggi yang tak kesampaian, atau ketakutan kembali ke fase-fase kesepian saat bekerja.
Beberapa ahli mengatakan depresi pasca liburan adalah sesuatu yang lumrah adanya. Perasaan sedih, bersalah, marah, apalagi jika liburan yang dilaluinya tidak membuatnya lebih bahagia.
Sindrom ini biasanya dimulai dengan gejala munculnya perasaan sedih, rasa bersalah, marah, tidak bahagia, sampai yang parah; insomnia, pemarah, nafsu makan menurun drastis, sulit konsentrasi, cemas, dan lain sebagainya.
Beberapa hari yang lalu, bisa jadi Anda tengah menyantap hidangan terlezat dengan orang terdekat Anda. Setelah itu berlalu, Anda akan kembali ke fase bekerja, meringkuk di tengah tumpukan dokumen-dokumen yang membosankan.
Rasanya cukup normal saat Anda sedikit kecewa dengan liburan yang sementara, tapi jangan sampai Anda membiarkan perasaan itu menguasai Anda. Oleh karena itu, ada baiknya Anda merencanakan hal-hal berikut:
- Buatlah rencana
Merancang ulang jadwal liburan itu penting. Pilihlah waktu-waktu yang tepat, di sela-sela kesibukan Anda untuk menghubungi lagi teman-teman Anda yang terlewat saat liburan sebelumnya. Makan malam sederhana akan membuat Anda jauh lebih senang daripada sebelumnya.
- Ciptakan pilihan yang sehat
 Menciptakan pola hidup sehat semoga bisa menghilangkan rasa stres Anda karena liburan yang kurang berkualitas. Makan yang bergizi, berolahraga, diyakini mampu menjaga diri dari depresi yang berkelanjutan.
- Tetap bersosialisasi
Tidak terasa, beberapa hari yang lalu kita masih bersendau-gurau dengan kerabat dan kawan-kawan kita, tapi saat ini kita sudah dihadapkan kembali dengan dokumen-dokumen yang harus segera digarap. Pasti akan muncul rasa kesepian. Menjaga komunikasi dengan kerabat dan teman adalah kunci utama untuk menghindari sindrom pasca liburan.
- Carilah bantuan
Jika Anda sudah benar-benar terjangkit post-holiday blues, jangan sungkan-sungkan untuk meminta bantuan. Bisa keluarga, bisa juga langsung ke ahli kesehatan. Kadang terkesan klise, gangguan ini bisa hilang dengan sendirinya setelah kita mendengar suara orang kita anggap paling dekat, meski hanya melalui gagang telepon.
Unknown

Gajah Yani Diautopsi, Kebun Binatang Bandung Ditutup Sementara

Gajah Yani diautopsi, Kebun Binatang Bandung ditutup sementara. (Oris Riswan/Okezone)
Di kutip dari Sindonews.com, BANDUNG - Kebun Binatang Bandung terpaksa ditutup sementara pada Kamis (12/5/2016). Hal itu karena adanya proses autopsi yang dilakukan tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat terhadap gajah bernama Yani di lokasi.

Kepala BKSDA Jawa Barat Sylvana Ratina mengatakan, pihaknya sengaja menutup kebun binatang untuk sementara demi kelancaran proses autopsi. Penutupan juga dilakukan demi menghindari kemungkinan negatif, seperti penularan penyakit.

Tidak hanya untuk umum, kebun binatang juga tidak bisa dimasuki wartawan yang akan meliput proses autopsi. Alhasil, wartawan pun hanya bisa menunggu di luar.

"Ini sedang proses autopsi. Nanti kalau sudah selesai baru diperbolehkan masuk," kata Sylvana saat dihubungi wartawan, Kamis (12/5/2016).

Belum diketahui pasti berapa lama proses autopsi akan berlangsung. Begitu juga dengan kapan kebun binatang akan kembali dibuka untuk umum.

Gajah Yani diketahui meninggal pada Rabu (11/5/2016) petang. Sebelum meninggal, gajah Yani dalam kondisi sangat memprihatinkan dan tidak terurus dengan baik kesehatannya.

Gajah berusia 40 tahun itu sakit sejak 3 Mei 2016 tapi tidak ada penanganan optimal dari pihak kebun binatang karena tidak memiliki dokter hewan sejak setahun terakhir.
Unknown

Tolak Pembangunan Bandara, Warga Duduki Makam

Ratusan warga yang menolak Bandara New Yogyakarta Internasional Airport menduduki Makam Sidodejo, Glagah yang akan disurvei dan dicocokkan datanya untuk pembangunan bandara, Kamis (12/5/2016). (Kuntadi/KORAN SINDO)
Di kutip dari Sindonews.com, KULON PROGO - Rencana pencocokan dan survei lahan bandara di Kulon Progo, DIY, memanas. Ratusan warga yang menolak bandara menduduki Makam Sidodejo, Glagah yang akan disurvei dan dicocokkan datanya, Kamis (12/5/2016).

Ratusan warga yang tergabung dalam Wahana Tri Tunggal (WTT) menolak makam ini disurvei. Ini menjadi aksi kesekian kali dalam menolak Bandara New Yogyakarta Internasional Airport.

"Kami tak mau leluhur kami digusur. Kami tolak bandara," kata warga yang bertahan di makam.

Petugas akhirnya merangsek setelah negosiasi gagal. Terjadi saling dorong antara petugas dengan warga. Namun, akhirnya seluruh warga terdorong mundur dan keluar dari makam.
Unknown

Kenali 5 Efek Kafein pada Tubuh

Thinkstockphotos- ilustrasi
di kutip dari Kompas.com , Kafein merupakan zat yang secara alami bisa kita temukan dalam berberbagai tanaman, termasuk biji kopi dan daun teh. Kola dan kakao juga mengandung kafein.

Kafein bersifat stimulan bagi sistem saraf. Zat ini bisa membuat kita terjaga, walau sementara, dan merasa lebih berenergi. Konsumsi kafein berlebihan atau gejala penarikan bisa menyebabkan sederet masalah kesehatan.

Ketahui apa saja efek kafein pada tubuh dan juga mood.

1. Sistem saraf pusat
Kafein dengan cepat mencapai otak dan bekerja sebagai stimulan pada sistem saraf pusat. Efek yang paling terlihat adalah membuat kita lebih awas, sehingga kita lebih terjaga dan tak gampang lelah.

Walau begitu, jika kita tak terbiasa mengonsumsi kafein, zat ini bisa menyebabkan rasa cemas dan gugup. Bila Anda sudah memiliki gangguan kecemasan dan sulita tidur, kafein akan memperburuk gejalanya.

2. Sistem pencernaan dan ekskresi
Kafein bisa meningkatkan jumlah asam lambung dan mungkin memicu heartburn atau rasa panas di dada. Zat ini juga bersifat diuretik atau menguras cairan dari tubuh.

3. Sistem pernapasan
Kafein diserap di lambung dan kadarnya mencapai lever tertinggi di peredaran darah dalam waktu satu atau dua jam. Kafein juga bisa membuat tekanan darah meningkat sementara. Tapi, jika Anda memiliki gangguan irama jantung, kafein akan membuat jantung bekerja lebih keras.

4. Sistem otot dan tulang
Dalam jumlah banyak, kafein bisa merusak penyerapan dan metabolisme kalsium. Hal ini dalam jangka panjang menyebabkan tulang mudah rapuh.

5. Sistem reproduksi
Kafein menyebar melalui pembuluh darah dan bisa berpindah ke plasenta ibu hamil. Karena zat ini bersifat stimulan, maka bisa membuat detak jantung bayi meningkat dan metabolismenya meningkat.

Ibu hamil yang mengonsumsi banyak kafein juga dapat berakibat pada pertumbuhan janin lebih lambat dan meningkatkan risiko keguguran. Tapi, pada kebanyakan kasus konsumsi kafein sedikit cukup aman dalam kehamilan.
Unknown

Angka Kecelakaan Turun, tapi Korban Bertambah

tempo.co -ilustrasi kecelakaan
Di kutip dari Kompas.com , Meski tidak termasuk daerah dengan tingkat kecelakaan lalu lintas yang tinggi, pihak kepolisian Kota Padang, Sumatera Barat, berkewajiban untuk menanggulanginya. Mendorong supaya jumlah kecelakaan yang terjadi di wilayahnya terus menurun.

“Seluruh Indonesia, kami masih di urutan 30-an, hitunganya masih rendah. Namun, ini tetap kami upayakan agar bisa semakin kecil angkanya,” ujar Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Sumbar, AKBP Marsudi kepada KompasOtomotif, Sabtu (7/5/2016).

Marsudi melanjutkan, dalam beberapa tahun terakhir ini, jumlah kecelakaan mengalami tren penurunan. Namun  yang disayangkan, angka fatalitas korban malah menjadi naik. Usia produktif mendominasi  angka kecelakaan di wilayahnya, dari usia 16-25 tahun.

“Jadi jumlah kecelakaan yang terjadi sudah semakin sedikit, namun angka korban jiwa bertambah. Ini yang akan kita terus kaji, agar ke depannya, entah kejadian ataupun fatalitas korban, bisa terus direduksi,” tutur Marsudi.

Faktor Kecelakaan

Marsudi melanjutkan, bukan karena jalan yang rusak kecelakaan terjadi, justru karena bagusnya jalan. Ini yang menggoda para pengendara motor yang kurang pemahaman akan keselamatan, memacu kendaraannya pada kecepatan yang tidak diperhitungkan. Sehingga berujung pada kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa.

“Selain jalan, faktor lalinnya yaitu kemudahan dalam mendapat kendaraan khususnya roda dua. Hanya dengan Rp 500.000, orang tua sudah bisa membelikan anaknya sepeda motor, padahal belim memiliki SIM dan punya kemampuan berkendara yang baik, ujungnya celaka,” ujar Marsudi.
Unknown

Cavaliers ke Final Wilayah Timur

bleacherreport.com
Dikutip dari Galamedianews.com , Strategi keliru pelatih Atlanta Hawks Mike Budenholzer saat melawan Cleveland Cavaliers pada Game 4 justru membuat Kevin Love bebas mengobrakabrik Hawks dengan mencatat 27 poin yang di antaranya dari delapan lemparan tiga angka, sehingga Cavs menaklukkan Hawks 100-99 di Philips Arena, Senin (9/5/2016).

Cavaliers pun menjadi tim pertama yang lolos ke final Wilayah Timur dalam dua musim berturut-turut untuk menghadapi pemenang semifinal Wilayah Timur lainnya antara Toronto Raptors melawan Miami Heat.

Kyrie Irving mencetak 21 poin dan delapan assist, sedangkan LeBron James mempersembahkan 21 poin, 10 rebound, dan sembilan assist. Kedua pemain menjadi jangkar permainan defensif pada saat-saat terakhir Hawks  berupaya menciptakan poin.

Ketika Cleveland memimpin 100-99 dalam sisa waktu 10 detik, James menempel point guard Atlanta Dennis Schroder untuk memenangkan jump ball yang membuat Cavs gagal tersusul lawannya itu.

Cleveland sukses pada 16 lemparan tiga angka sehingga pada tiga pertandingan terakhir ini mereka berhasil pada 62 lemparan tiga angka.

"Tiga atau empat pekan terakhir dari musim ini kami sungguh bermain bagus dari kedua sisi lapangan," kata pelatih Cleveland Tyronn Lue.

Pada semfinal Wilayah Timur lainnya Toronto tengah memimpin 2-1 melawan Miami setelah berjuang dalam pertandingan yang melelahkan yang membuat para pemain kunci kedua tim mengalami cedera.

Sebaliknya Cavs tidak pernah terkalahkan pada seri playoff kali ini, sebagian karena James, Irving dan Love segar bugar.

"Kami berada pada ritme yang bagus saat ini," kata James seperti dikutip Reuters.

Schroder finis dengan 21 poin untuk Atlanta, sedangkan Paul Millsap menyusul dengan 19 poin.

Atlanta sempat memimpin dalam selisih 12 pada kuarter kedua, namun Cavaliers terus mengejar dan menghambat, terutama berkat penetrasi lemparan tiga angka Love.

Cleveland pun berbalik unggul 79-75 dan sepertinya akan meninggalkan Hawks saat memasuki kuarter keempat
Unknown

Warriors Catat Kemenangan Ketiga dari Blazers

STEPHEN Curry, sbnation.com
DI kutip dari Galamedianews.com , STEPHEN Curry mencetak 17 dari 40 poinnya pada priode overtime ketika Golden State Warriors menang 132-125 atas Portland Trail Blazers pada Game 4 semifinal playoff Wilayah Barat di Moda Center, Selasa (10/5/2016) WIB. Warriors kini memimpin 3-1 dalam semifinal berformat best-of-seven ini.
Dilaporkan Sportanews.com, Curry yang kembali masuk lapangan setelah absen pada tiga laga sebelumnya karena cedera lutut, masuk sebagai pemain cadangan dengan mencetak 27 poin pada kuarter empat dan babak tambahan. Curry juga menciptakan sembilan rebound dan delapan assist.
Warriors terlewati 16-2 sebelum Curry masuk lapangan pada pertengahan kuarter pertama, sedangkan Klay Thompson mengemas 23 poin dan Draymond Green menyumbangkan 21 poin, sembilan rebound, tujuh blok dan lima assist.
Damian Lillard mengkreasi 36 poin dan 10 assist, CJ McCollum 24 poin, dan Al-Farouq Aminu dengan 18 poin serta 13 rebound untuk Blazers yang akan berusaha memperpanjang nafasnya dengan memenangkan Game 5 di Oracle Arena Kamis pagi WIB lusa.
Curry mencetak 12 poin pertama Warriors pada overtime untuk mengantarkan timnya memimpin 123-118 ketika waktu tersisa 1 menit 51 detik lagi. Layup Harrison Barnes lalu memperlebar keunggulan Warriors menjadi 125-118 pada 1 menit 23 detik terakhir.
Lillard lalu menyempitkan kedudukan menjadi 125-120 pada 1 menit 18 detik terakhir, namun Curry kembali sukses pada sebuah lemparan tiga angka untuk membawa posisi 128-120 pada sekitar 1 menit terakhir. Setelah itu Blazers tidak pernah lagi bisa menempel Warriors.
Unknown

Retakan Tanah di Cisompet Kian Meluas

Retakan Tanah
Di kutip dari Galamedianews.com, Retakan tanah yang terjadi di Desa Sindang Sari, Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut, setiap hari terus meluas, jumlah rumah yang mengalami kerusakan pun terus bertambah. Tercatat sebelumnya sebanyak 87 rumah rusak berat serta 4 bangunan sarana ibadah rusak.

Berdasarkan data yang ada di Desa Sindang Sari, rumah permanen yang mengalami kerusakan mencapai 133 buah. Kerusakan banyak ditemukan pada bagian dinding, pondasi bangunan dan bagian lantai terbelah. Sedangkan kerusakan rumah semi permanen pada bagian penyangga bangunan miring. Hal ini terjadi karena tanah terbelah dengan rongga retakan mencapai 50 Centimeter dan kedalaman 3 Meter.

Selain menyebabkan kerusakan pada bagunan rumah dan sarana ibadah, sedikitnya 300 orang warga terpaksa harus mengungsi ditempat pengungsian. Bahkan banyak anak-anak kecil yang ikut merasakan kesengsaraan kata Pejabat Sementara Kepala Desa Sindang Sari, Ayi Sulastini, Kamis (12/5/2016).

Menurutnya, seluruh warga saat ini menempati bangunan pengungsian di sebuah lapang Voli yang dibangun di atas tanah milik pemerintah desa. Bahkan mereka juga saat ini sudah banyak yang mengeluh sakit-sakit. Soalnya tempat pengungsian dianggap tidak layak.

"Banyak warga juga yang mengeluhkan sakit-sakit, mulai dari gatal-gatal dan diare," ucapnya.

Sementara salah satu warga yang menempati pengungsian, Siti (39), mengungkapkan, sejak mendiami pengungsian, dirinya bersama warga lainnya, sudah merasa tersiksa dengan situasi saat ini terjadi. Bahkan hampir tiap malam di hantui rasa ketakutan.

"Tiap malam takut, bencana besar datang secara tiba-tiba. Apalagi sekarang retakan tanah terus meluas," katanya.

Kesengsaraan menempati tempat pengungsian memang sangat dirasakan. Yang mana tempat tidur, makan dan mandi tidak layak. Dimana harus disatukan dengan pengungsi lainnya.

Dirinya juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Garut segera merelokasi ketempat yang lebih aman, serta membuatkan hunian yang layak bagi warga yang terkena bencana retakan tanah. Singkat Siti.

Hingga berita ini diturunkan pihak BPBD Kabupaten Garut belum bisa dimintai keterangannya.
Unknown

Mirisnya Pendidikan Indonesia

Mirisnya Pendidikan Indonesia
di kutip dari Tribunnews.com, Tepat 2 Mei lalu, semua elemen pendidikan mulai dari pelajar, mahasiswa, guru, dan dosen di seluruh Indonesia merayakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Hari tersebut adalah hari yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati kelahiran Ki Hadjar Dewantara, tokoh pelopor pendidikan di Indonesia dan pendiri lembaga pendidikan Taman Siswa.
Walapun Hari Pendidikan Nasional bukanlah sebuah hari libur nasional, nanum perayaan hari tersebut dirayakan secara serempak di Indonesia.
Perayaan tersebutu biasanya ditandai dengan dilaksanakannya upacara bendera di sekolah-sekolah, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga pergurunan tinggi, biasanya pula disertai dengan penyampaian pidato oleh pemimpin upacara yang bertemakan pendidikan.
Jika berbicara mengenai pendidikan di Indonesia, mungkin tidak akan ada habisnya. Pendidikan di Indonesia memiliki berbagai kisah tersendiri.
Dimulai dari yang membanggakan hingga yang menyedihkan. Namun kali ini kita akan membahas tentang salah satu permasalahan pendidikan di Indonesia.
Yaitu ketidak-meratanya pendidikan di Indonesia. Ketidak-merataan ini terdiri dari berbagai permasalahan. Dimulai dari permasalahan Fasilitas, Sumber Daya, dan lain sebagainya.
Indonesia memiliki sekitar 250 juta jiwa per tahun 2015 berdasarkan data dari Badan Statistik.
250 Juta tersebut jika kita kalkulasikan terdapat 58 juta anak yang berusia cukup untuk menempuh pendidikan baik SD, SMP, SMA, hingga peruruan tinggi.
Namun, dari 58 juta jiwa tersebut, 10 persennya memerlukan bantuan subsidi dari pemerintahan.
Dan 2,5 juta anak Indonesia harus putus sekolah, karena tidak bisa melanjutkan pendidikan mereka.
Data statistik tingkat provinsi dan kabupaten menunjukkan bahwa terdapat sekelompok anak terntentu yang terkena dapak paling rentan yang sebagian besar berasal dari keluarga yang tidak mampu, sehingga harus terhenti langkahnya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.
Letak geografis merupakan salah satu penyebab dari ketidak-merataannya pendidikan di Indonesia.
Jika kita bisa lihat di layar kaca atau media lainnya, di daerah terpencil, jika ingin bersekolah banyak anak-anak yang harus menantang maut dan bangun pagi-pagi buta untuk bisa berjalan sangat jauh melewati gunung, bukit, sawah, hutan, menyebrangi sungai dan lainnya agar bisa sampai ke sekolah.
Bahkan beberapa dari mereka harus melewati jembatan - jembatan yang sudah tidak layak untuk digunakan.
Seperti yang kita tahu, masih sering kita jumpai infrastrukur sekolah-sekolah di pedesaan sangat menyedihkan dan sangat bertolak belakang dengan bangunan-bangunan sekolah di perkotaan.
Bangunan sekolah di pedesaan banyak yang tidak layak untuk digunakan oleh para murid dan guru di sekolah tersebut.
Bangunan-bangunan tersebut ada yang memiliki atap yang bocor, tembok yang rapuh dan mudah untuk rubuh, dan masih banyak permasalahan – permasalahan lainnya.
Selain masalah geografis, permasalahan lainnya yang mengakibatkan terjadinya ketidakmerataan yaitu masalah perekonomian.
Banyak siswa yang harus putus sekolah karena terhambat masalah perekonomian keluarga. Hal itu mengakibatkan khalayak menganggap bahwa untuk bisa bersekolah itu mahal, yang bisa bersekolah hanyalah orang-orang yang berasal dari keluarga kalangan menengah ke atas.
Padahal semua orang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Adanya guru mata pelajaran x yang menumpuk di suatu wilayah, sementara di tempat lainnya kekurangan guru mata pelajaran x tersebut.
Selain itu, mendapatkan guru yang berkualitas baik di daerah-daerah pedesaan atau daerah terpencil merupakan salah satu tugas yang berat.
Pemerintah mungkin ada baiknya untuk bisa mendistribusikan guru-guru yang berkualitas untuk ditempatkan di daerah – daerah terpencil agar bisa meratanya pendidikan di Indonesia dan semua lapisan masyarakat bisa mendapatkan hak mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak tiap orangnya.
Jika sudah seperti ini, siapakah sebenarnya pihak yang harus disalahkan? Apakah ini salah kita sebagai warga sipil? Ataukah ini salah Pemerintah?
Ataukah ini salah dari takdir mereka masing -masing?
Jika kita berbicara siapa yang salah dan siapa yang benar, pasti hal ini tidak akan ada habisnya.
Karena tiap-tiap orang akan membela pihak yang dianggap lebih benar oleh dirinya dan tiap orang pastinya memiliki persepsi dan cara pandang yang berbeda-beda.
Lantas, siapakah yang sebenarnya harus bertanggung jawab dan patut untuk disalahkan untuk permasalahan ini?
Untuk permasalahan biaya bersekolah, sebenarnya pemerintah sudah memfasilitasi dengan diadakannya beasiswa.
Namun tidak semua orang memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah tersebut.
Selain itu adapula anak-anak yang putus sekolah dikarenakan harus membantu orang tua mereka untuk menyambung hidup mencari nafkah.
Ironinya beberapa dari mereka sebenarnya masih sangat ingin untuk mendapatkan pendidikan, namun mereka tidak bisa melakukan apa – apa selain berdoa dan pasrah.
Permasalahan lain yang juga terjadi di Indonesia yaitu permasalahan Sumber Daya Manusia (SDM).
Di pedesaan atau di tempat-tempat terpencil, penyebaran guru-guru masih sangatlah minim.
Dan adanya ketimpanganan antar daerah dan bidang studi tiap wilayahnya karena penyebaran guru-guru tidak terjadi dengan baik dan benar.
Unknown

SENAM 5000 ANAK


Sejumlah peserta senam 5000 anak memperagakan gerakan senam di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, Minggu (26/04/2015). Kegiatan ini sebagai dari rangkaian acara memperingati Konferensi Asia Afrika ke 60.
Unknown

TARI JAIPONG


Dua orang penari cilik menampilkan tari jaipong dalam Acara Pagelaran, di Padepokan Seni Mayang Sunda, Jalan Peta, Kota Bandung, Jumat(22/05/2015). Pagelaran ini di selenggarakan untuk menyemarakan 35 tahun Gugum Gumbira berkiprah di dunia seni Jaipongan.

Unknown

ANGKLUNG FOR THE WORLD

Salah satu peserta pemain angklung terbanyak yang bertema Angklung For The World mengangkat angklungnya di Lapangan Siliwangi, Jalan Lombok, Kamis (23/04/2015). Sebanyak 20 ribu peserta yang turut andil dalam acara ini berhasil memecahkan Guinnes World Record selain itu acara ini disahkan oleh Museum Rekor Dunia Indonesia(MURI).

Unknown

RENGGINANG


Imas (67) seorang pengrajin rengginang menjemur hasil produksinya di industri rumahannya, di Jalan Raya Pacet Medal Laksana, Desa Cikoneng, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Rabu (01/07/2015). Rengginang tersebut dipasarkan hampir keseluruh toko makanan besar di Indonesia, selain itu renginang ini telah berhasil diekspor kelima negara seperti Korea,Singapure, Amerika, Mekkah, Australia.

Unknown

KEKERASAN PERS YANG TAK UNJUNG USAI

Stop Kekerasan Terhadap Pers

Dalam Undang-Undang Dasar No. 40 tahun 1999 dipaparkan mengenai Kebebasan Pers. Namun, realita kehidupan pers di Indonesia saat ini masih buram dengan adanya kebebasan Pers. Menelik perjalanan pers di Indonesia, Pers memang maju dalam perkembangannya, namun satu per satu kasus mengenai pers selalu merambat kepada para Jurnalis yang dilakukan oleh oknum, seperti Polisi dan TNI.
Hal ini sungguh terjadi di Indonesia, bisa dihitung sudah berapa kasus kekerasan yang dialami oleh jurnalis, baik jurnalis media nasional ataupun para fotografernya. Para jurnalis tidak hanya dipukul, namun juga disiksa sampai akhirnya hanya meninggalkan nama atas profesinya sebagai seorang pencari berita.
Banyak cara yang sudah dilakukan insan pers untuk meminta hak mereka bebas. Bebas bukan dalam artian semena-mena, tapi bebas dalam artian sebagai profesinya. Dalam hal ini, berbagai naungan pers pun melakukan berbagai macam cara, seperti Dewan Pers, PWI, dan juga AJI. Kasus kekerasan pers di Indonesia tampaknya belum mencapai pintu usai dalam kehidupannya.
Hampir setiap bulannya, AJI bisa mencatat berapa jumlah daftar kekerasan yang masuk terhadap wartawan yang rata-rata dilakukan oleh oknum polisi. Pada saat digelarnya aksi kebebasan pers pada awal Mei lalu, pihak AJI (Aliansi Jurnalis Independen) pun mengatakan bahwa musuh dari pers saat ini adalah polisi.
Dari pernyataan AJI ini pun dapat dikatakan bahwa memang benar bahwa kebebasan pers hanya sebuah pemaparan belaka, tidak ada kekerasan yang usai dari wartawan. Wartawan hanya sekedar kuli yang ingin menyampaikan informasi, namun nyawanya masih dalam bayang-bayang tindak kekerasan oknum yang berlaku semena-mena.
Lalu, kemana pemerintah sang pembuat undang-undang? Seharusnya, pemerintah siap menjawab tentanng hak-hak dan bahkan fisik para kuli tintanya yang sudah terlanjur tersakiti secara lahir dan batin.  Para jurnalis selalu berkoar meminta kebebasan pers, namun pemerintah tidak ada sama sekali  respon. Sudah selayaknya, pemerintah mengayomi semua bidang masyarakat dari berbagai  bidang profesi.

Jika kebebasan pers hanya sekedar ditulis dalam undang-undang saja, maka hak pers tidak diberikan oleh pemerintah. Sekilas saja kita melihat apa tugas pers.  Pers adalah mereka yang bernaung dalam kegiatan jurnalistik. Mencari, menggali, dan memberikan informasi. Pekerjaan sebagai seorang jurnalis bukanlah hal yang mudah, butuh tenaga pikiran, dan juga energi yang kuat serta mental.
Kebebasan pers bukan hanya sekedar kebebasan. Kebebasan dalam artian, bukan kebebasan atau keleluasaan. Kebebasan di sini adalah kebebasan dalam mengerjakan suatu profesi, kebebasan untuk bekerja tanpa ada tindakan kekerasan di dalam tugasnya. Kita bisa lihat berapa kasus kekerasan wartawan di Indonesia dari beberapa wilayah.
Ada wartawan yang dipukul, diinjak, dan bahkan ditembak tanpa ada kesalahan yang jelas. Apakah kekerasan hanya selalu pada wartawan? Apakah pekerjaan sebagai wartawan itu salah? Atau mereka sebagai oknum tidak tahu tentang adanya undang-undang terhadap wartawan? Dengan contoh kasus-kasus kekerasan yang sering terjadi.
Beberapa contoh kasus kekerasan pers yang terjadi di Indonesia seperti yang dikutip dari catatan Dewan Pers. Dua wartawan mengalami kekerasan saat meliput di Apartemen Cempaka Mas, Jakarta Pusat, Senin, 27 April 2015. Kedua wartawan tersebut adalah Rani Sanjaya, RCTI, dan Robi Kurniawan, Berita Satu TV. Sedangkan dua warawan lain, Samarta (SCTV) dan Muhammad Rizki (Metro TV), diintimidasi. Kekerasan diduga dilakukan oleh petugas apartemen Cempaka Mas. Koran telah mengadu ke Dewan Pers.
Tidak hanya itu pun Didik Herwanto, fotografer Riau Pos dan Robi, kameramen Rtv dianiaya oknum perwira TNI Angkatan Udara saat meliput jatuhnya pesawat Hawk 200, di Pekanbaru, Selasa 16 Oktober 2012.Setelah mendapatkan tindak kekerasan, Didik sempat divisum di Rumah Sakit AU dan menjalani pengobatan di Eka Hospital hingga sore hari. Sementara Robi menjalani perawatan di RS Bhayangkara. Komandan Pangkalan TNI AU Pekanbaru, Kolonel Bowo Budiarto, meminta maaf atas insiden pemukulan terhadap wartawan.    
Itu baru beberapa contoh kekerasan yang terjadi terhadap wartawan di Indonesia, jika lebih dirinci lagi akan banyak kekerasan yang terdaftar dalam catatan. Lalu, apa lagi yang harus diperlihatkan wartawan dalam meminta kebebasan mereka? Sudah selayaknya pemerintah juga turun membantu bahkan mengayomi pihak wartawan untuk sama-sama mencari kebebasan yang dicari.
Wartawan juga manusia,perjalanan profesinya tidak harus melulu dengan kekerasan. Tapi, juga ada segudang prestasi yang ditorehkan untuk kebaikan dunia. Kebebasan wartawan tidak akan pernah usai apabila oknum yang melakukan kekerasan tidak sadar akan keberadaan wartawan, dan tidak mengerti akan fungsi wartawan. Di sini seharusnya para oknum harus lebih memahami keberadaan, bukan hanya memainkan fungsi masing-masing saja.
Oknum polisi misalnya, yang sering dijadikan sebagai pihak yang melakukan kekerasan terhadap wartawan harusnya tahu apa fungsi dan tugas wartawan bukan saja menghardik semata. Begitupun wartawan, sebagai seorang jurnalis yang memiliki wawasan luas harus pandai menjalin hubungan baik dengan para polisi, agar kesamaan dalam menjalankan fungsi dan berjalan baik, dan kasus-kasus kekerasan setidaknya berkurang, yang secara tidak langsung kebebasan akan pers akan mulai dirasakan.
Sumber: google.com